Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

USIA DI 15 TAHUN

Gambar
USIA DI 15 TAHUN   21 Oktober 2017 , 4 hari lagi ulang tahun Arwan. Hari itu aku ditemani Safitri, sahabatku. Kebetulan dia tahu tentang kedekatanku dengan Arwan. Ia bersedia menemaniku mencari keperluan untuk surprised di hari ulang tahun Arwan.  Aku juga mencari foto-foto lama Arwan di akun facebok-nya. Wajahnya polos, hanya semakin terlihat dewasa saja. Fotonya akan aku buat snap dan ucapan selamat ulang tahun tepat pada jam 00.00 di tanggal 25 Oktober nanti. Hari itu, aku pergi ke beberapa toko, mencari sebuah hadiah yang tepat untuk Arwan. Sudah banyak toko yang kujajahi, hingga akhirnya dapat. Aku ingin foto di perumahan BTU, aku mengajak temanku itu naik angkot ckl menuju BTU.  Saat itu sampai di BTU pukul 16.23 WIB. Aku mengalami masalah, saat memfoto Safitri, tiba-tiba 3 sepeda motor menepi, 3 sepeda motor itu diisi 3 anak laki-laki. 2 anak turun dan seperti berjalan ke arah ku, aku tak ada fikiran negatif pada anak itu, tubuhnya tinggi, seperti seumuran anak...

CEMAS

CEMAS  Seperti biasa, setiap pulang sekolah Arwan menghubungiku. Saat itu aku masih di masjid, selesai sholat ashar. Menerima telfon Arwan. Katanya dia belum sholat ashar, karena masih belum bel pulang, kasian, hehe.  Saat aku sedang asik berbicara dengan Arwan, aku terlonjak, tiba-tiba saja ada yang menyaut hp ku, kufikir guru, ternyata temanku, Amin. Aku sebal dengannya, dia selalu terlalu mencampuri segala urusanku, dia sangat terobsesi denganku. Aku tak suka itu.  Tapi untunglah bukan guru yang mengambil hp ku dengan tiba-tiba. Tapi aku tetap sebal, bagaimana tidak? Jika saat itu Amin dengan sengaja merebut hp ku dan berbicara dengan Arwan. “halo, aku Amin” “temannya dilla”  Aku segera merebut hp ku kembali dan menatap tajam Amin, “gak sopan!” aku menjauh. “halo wan, maaf wan maaf, itu tadi Amin temenku usil, maaf, dia bukan siapa-siapaku kok” aku benar-benar takut Arwan tak percaya padaku. “Amin? Siapa itu? jangan dekat-dekat dia” “iya wan, sudahlah l...

BIMBANG KEPASTIAN

BIMBANG KEPASTIAN  Hari semakin berlalu, Arwan selalu memberiku kabar, bahkan selalu menelefon ataupun video call saat pulang sekolah.  Aku selalu menunggu jam terakhir untuk menerima telfon atau vidcallnya, aku biasanya menunggu di masjid sekolah ataupun depan sekolah sebelah kanan yang dekat dengan lapangan sebelah. Disitu aku biasanya berdiri saat menerima telfon darinya. Selalu ada saja yang ia bicarakan. “gimana ptsnya?” “pts? Gampang?” “gada yang sulit?” “gak sulit, gak takut. Aku takutnya kehilangan kamu” terdengar suara tawa dari sana.  Aku kaget dengan jawabannya, ia selalu bisa membuatku malu-malu sendiri, bahkan seperti orang tidak waras karena senyum-senyum sendiri. Aku pura-pura tidak mendengarnya, sungguh saat itu aku ingin mendengarnya lagi. “apa-apa wan? Gak denger!” sedikit mengeraskan suara “yah, gimana seh, cantik-cantik budek,” terdengar suara tawa lebih keras. “apa sih wan? Gak dengerrrr!” menekan kata denger. “besok lagi, aku udah dijem...

PANTAI TELUK ASMARA

Gambar
PANTAI TELUK ASMARA   16 september 2017, malam itu. pojerteu prepare untuk ke pantai besoknya. Semua anggota yang mengikuti kumpul di rumah kak Sasa. Rencananya akan ke pantai ngliyep. Aku ingin ikut, aku juga sudah izin pada keluargaku, namun jawabannya tidak, sudah kucoba berkali-kali, tetap saja ayah bersikeras melarangku. -via whatsapp Arwan- Arwan : dil, gak ikut rapat? Adilla : aku kayaknya gabisa ikut wan Arwan : loh kok gitu? Php iπŸ˜‘ Adilla : kok bisa php_- Arwan : ayo rapat Adilla : tapi aku kan gak ikut, lah ngapain aku ikut rapat Arwan : yaudah kalo gak ikut, aku bawain pasirnya nanti Adilla : bawain hiu aja Arwan : 🐟🐟🐟 Adilla : 😭😭😭 Arwan : masa rapat aja gaboleh? Arwan :kenapa gak boleh ikut? Adilla : kata ayah khawatir gada anak besarnya, gada yang jagain Arwan : lah mas Roby, mas-mas itu masa gak besar? Arwan : bilang ke ortumu kan ada aku, aku jagain☺ Adilla : tau ituπŸ˜•πŸ˜ž Arwan : yaudah sekarang ikut rapat aja, aku jemput  Kamu tau wan...

ILUSTRASI DAN BUNGA MAWAR PLASTIK

Gambar
ILUSTRASI DAN BUNGA MAWAR PLASTIK  Hari itu, sabtu 26 Agustus 2017, pukul 16.15 WIB. Di rumah tepatnya dalam kamar, aku menghadap kertas bergaris dengan memegang pena hitam. Aku menggambar ilustrasi lalu memberi sajak disampingnya. Ilustrasi tentang hal yang kurasakan.  Aku memotretnya dengan kamera hp, lalu mengirim ke status. Berharap seseorang itu peka, bukan hanya perasaan terpendamku pada seseorang, namun juga rasa sedihku yang belum terobati.             26 Agustus 2017 / 18.09 WIB -via whatsapp kak Else- Kak Else : membalas status anda                  Main kode nih? :v Adilla : ... Kak Else : semoga peka deh ya :v :v :v Adilla : gitu aja sampe bego ._. Kak Else : :D :v “-“  Gak ada, gak ada yang tahu siapa yang aku suka pada saat itu, kecuali kak Else, dia akan selalu tahu tanpa kuberi tahu. Aneh memang. Kayaknya yang melihat statusku, mengira aku masih belum bisa move on da...

GRUP WHATSAPP POJERTEU

Gambar
GRUP WHATSAPP POJERTEU  Grup whatsapp pojerteu ramai, isinya gurauan atau beberapa rencana pentas seni dan acara gerak jalan. Ada informasi bahwa hari ini diadakan rapat. Satu hal yang membuatku terlonjak, ada satu kata “nyimak” dengan username Arwan. Disitu entahlah senyumku tiba-tiba mengembang, aku berinisiatif menyimpan nomornya. Klik tambahkan ke kontak baru. Arwan. Malam itu kali pertama aku mendapatkan nomor Arwan, aku tak peduli apa dia juga menyimpan nomorku.  Saat berkumpul untuk rapat, tiada Arwan, padahal rumahnya dekat sekali dengan pos tempat rapat. Yaudahlah, mungkin besok acara pentas bisa bertemu.  19 Agustus 2017, Acara pentas seni malam itu berjalan lancar. Aku, yang pada saat itu terlambat datang, saat Arwan memberiku name take, ada perasaan aneh, entah aku tak peduli perasaan apa, yang aku tahu saat itu jantungku berdebar, kupu-kupu terbang dalam perutku. Namun aku tak mau menyimpulkan perasaan saat itu. “Ayo-ayo semua pergi ke tugas masing-masing...

Pernah dekat

PROLOG  Agustus, 2017 . Aku makhluk bumi, bukan makhluk mars. Mengingat bahwa manusia ingin hidup di planet mars, sungguh tak cukupkah bumi ini bagi mereka? Biar mereka saja di mars sana, aku tetap di bumi, dengan perasaan yang sama yaitu cinta. Aku tentu punya nama, panggil saja Dilla. Kalian tak perlu tahu nama panjangku, karena aku tahu kalian tak akan memanggilku dengan nama panjang. Cerita bermula pada bulan Agustus di tahun 2017. Bulan Agustus, bulannya kemerdekaan indonesia tepat pada tanggal 17. Pasti di kota bahkan desa terdapat suatu organisasi, biasanya diberi nama karang taruna atau muda-mudi. Beranggotakan para remaja, mereka biasanya mempersiapkan peringatan 17 Agustus di daerahnya, dan aku termasuk anggota didalamnya. Karang Taruna di tempatku, daerah polehan, jalan nakula Rt. 03 dan Rw. 05. Diberi nama POJERTEU (pojok erte telu) ini bahasa jawa ya. Aku bukan anggota lama, baru saja aku bergabung. Semua berawal dari sini. Malam itu, malam pertama aku berkumpul d...